Cara Membuat Surat Pengantar yang Tepat - Surat merupakan salah satu alat komunikasi yang tertulis guna disampaikan kepada pihak lain untuk mendapat balasan atau hanya sekadar menyampaikan informasi dan pemaparan kepada pihak terkait. Bila berkaca pada zaman dahulu, surat merupakan media yang dipakai oleh semua orang untuk berkomunikasi baik secara resmi maupun tidak. Tak seperti halnya pidato yang hanya satu arah, surat biasanya komunikasi dua arah.
Baik dulu maupun sekarang sebenarnya tidak terjadi pergeseran makna yang dalam. Namun, sekarang dengan beriringan jalannya waktu dan majunya teknologi, surat kini dianggap sebagai alat komunikasi yang resmi atau formal. Kini surat digunakan pada instansi, perusahaan, yayasan, dan lembaga resmi lainnya.
Berbicara mengenai surat pengantar, surat tersebut mempunyai peranan penting di dalamnya. Surat pengantar ini merupakan sebuah surat yang dibuat dengan tujuan untuk mengabarkan kepada pihak yang dituju bahwa hal yang ingin dilakukan oleh sang pembawa surat telah diketahui serta atas izin orang yang bertanggungjawab.
Nah, di bawah ini kami telah menyiapkan tata cara membuat surat pengantar yang tepat. Hal tersebut bertujuan supaya surat yang dibuat terlihat sesuai dengan kaidah penulisan yang menjadi acuannya. Yuk, perhatikan ulasan lengkap berikut ini.
#1. Kop Surat
Dalam membuat surat pengantar yang tepat, pertama harus diperhatikan yaitu dalam pembuatan kop surat. Karena yang namanya surat resmi tentu saja harus terdapat kop surat. Tujuannya tentu untuk menunjukkan seberapa resmi surat tersebut.
Maka dalam membuat surat pengantar, anda tak boleh melupakan yang namanya kop surat. Secara langsung kop surat ini akan menerangkan siapa pengirim surat tersebut. Hal ini disebabkan dalam sebuah kop surat sudah tercantum nama instansi serta alamat instansi yang memberikan surat pengantar tersebut.
#2. Pemberi dan Penerima
Tak kalah pentingnya dengan kop surat, memperhatikan pemberi dan penerima juga merupakan salah satu cara membuat surat pengantar yang tepat. Terutama pada surat pengantar dokumen biasanya memiliki penerima khusus. Hal ini yang menyebabkan surat pengantar harus menuliskan nama pengantar dan penerima pengantar dalam isi suratnya. Terkait penulisannya pula haruslah jelas mulai dari nama lengkap, jabatan, hingga instansi yang terkait.
#3. Tanggal
Langkah selanjutnya dalam cara membuat surat pengantar yang tepat adalah memperhatikan tanggal pembuatan pada surat pengantar tersebut. Tentu ini menjadi hal yang penting karena tanggal dapat menunjukkan tanggal pembuatan dan tanggal berlakunya surat pengantar tersebut. Sehingga anda dapat mengetahui kapan surat tersebut dibuat dan hingga kapan surat pengantar tersebut berlaku.
#4. Pemilihan Bahasa
Dan cara membuat surat pengantar yang tepat untuk poin terakhir yaitu pemilihan bahasa. Pemilihan bahasa ini menjadi salah satu peranan penting dalam tiap pembuatan surat. Sebab surat ini sifatnya resmi, maka gunakanlah bahasa yang sesuai dengan EYD (Ejaan Yang Disempurnakan). Dan sebaiknya buatlah surat yang isinya singkat, padat, dan jelas dengan penggunaan bahasa formal yang santun.
Nah, demikianlah pemaparan kami mengenai tata cara yang baik dalam membuat surat pengantar. Tentunya dengan pemahaman yang sudah diketahui, harapannya anda dapat menerapkan dalam instansi yang anda miliki. Silakan baca juga tata cara membuat surat lamaran kerja yang baik untuk kamu yang sedang mencari pekerjaan. Semoga ulasannya bermanfaat dan sampai jumpa di tips berikutnya.
Komentar
Posting Komentar